Camat Kebasen Terima Audiensi Pengurus Ojek Kampung Dukung Pemberdayaan UMKM Di Kebasen

Pemberdayaan ekonomi masyarakat di masa pasca pandemi Covid-19 merupakan salah satu fokus pemerintah dalam meningkatkan peran serta aktif para pelaku UMKM, oleh karena itu dibutuhkan sinergitas antara pemerintah selaku regulator dan pemangku kebijakan merangkul seluruh potensi yang ada di masyarakat demi mewujudkan upaya-upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat disekitarnya.

Bapak Wahyu Adhi Fibrianto, S.STP selaku camat Kebasen melihat dengan jeli bahwa ada sebuah potensi besar di wilayah Kecamatan Kebasen yaitu Komunitas UMKM Ojek Kampung yang perlu di support dan digandeng mendukung kebijakan pemerintah dalam hal pemberdayaan ekonomi di wilayah kerjanya. 

Maka pada tahun 2021 yang lalu, beliau memasukkan Ojek Kampung tersebut ke dalam Program Inovasi Desa mewakili Kecamatan Kebasen. Alhamdulillah pada tahun 2022 Inovasi Ojek Kampung lolos di seleksi IGA 2022 yang di selenggarakan oleh BAPPEDALITBANG KABUPATEN BANYUMAS.

Dari ratusan peserta yang masuk dari seluruh kecamatan di kabupaten Banyumas, Ojek Kampung berhasil masuk dalam 90 besar Inovasi Desa yang nantinya akan diseleksi lagi mewakili Kabupaten Banyumas ke tahap selanjutnya.

Nah, menindak lanjuti perihal tersebut terkait keikutsertaan Ojek Kampung dalam IGA ( Innovation Government Award ) 2022, maka seluruh persyaratan administrasi juga harus di penuhi oleh pihak Kecamatan Kebasen selaku Lembaga yang mengusulkan Ojek Kampung sebagai Inovasi Desa mewakili Kecamatan Kebasen.

Untuk itu beberapa waktu yang lalu beberapa hari setelah Perayaan HUT RI ke 77, Bapak Camat Kebasen menerima audiensi Pengurus Ojek Kampung, pertemuan tersebut membahas tentang rencana penerbitan SK Camat untuk Ojek Kampung.

Dalam kesempatan tersebut, Pak Camat termuda di Banyumas itu menegaskan komitmennya mendukung kegiatan Ojek Kampung dan juga memberikan arahan kepada pengurus Ojek Kampung untuk terus meningkatkan kreativitas serta semangat bersosialisasi kepada masyarakat Kebasen.

Rombongan Pengurus Ojek Kampung yang dipimpin oleh Eko Sulistyo Santosa yang selama ini dikenal sebagai Aktivis Mahasiswa 98 yang juga pegiat media sosial sangat respek dan merasa bangga, dengan dukungan dari stakeholder yang ada di kecamatan Kebasen mereka berharap eksistensi dan kinerja Ojek Kampung semakin dikenal masyarakat luas, sehingga manfaatnya juga makin dirasakan oleh warga di wilayah Kecamatan lainnya bukan hanya warga kecamatan Kebasen.

OJEK KAMPUNG BANYUMAS 

Ojek Kampung Banyumas adalah Pasar Online atau Marketplace yang mempertemukan penjual dan pembeli secara online bertujuan menjalin silaturahmi berbasis bisnis dengan mengutamakan kearifan lokal masyarakat Kecamatan Kebasen dan Kabupaten Banyumas. 

*Visi :* Gerakan Gotong Royong Dari Masyarakat Untuk Masyarakat Untuk Memajukan UMKM Di Kecamatan Kebasen dan Kabupaten Banyumas 

Misi :

1. Menjadi Wadah Komunikasi dan Informasi Pelaku UMKM dan Masyarakat Umum.

2. Menjadi Media Jual Beli Masyarakat Kebasen dan sekitarnya.

3. Menjadi Mitra Strategis Pemerintah dan Pihak Lainnya dalam pengembangan ekonomi kerakyatan 

4. Menjadi Media Silaturahmi berbasis bisnis di kecamatan Kebasen dan sekitarnya.

5. Menjadi wadah pemasaran produk dan jasa pelaku UMKM di Kecamatan Kebasen dan sekitarnya.

Sekali lagi kami mewakili anggota dan pengurus Ojek Kampung Banyumas mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Camat Kebasen atas support dan bantuannya kepada kami komunitas pegiat UMKM yang tergabung dalam Grup Ojek Kampung.

Hidup Camat Kebasen !!!

Kebasen Semakin Baik !!!

Banyumas Semakin Maen !!!

Better Banyumas !!!

Merdeka !!!

Kelompok Pemuda Tani Sinom Barokah Cindaga UMKM Berbasis Pertanian Modern

 

Alhamdulillah, dengan mengucap puji syukur ke hadirat Allah SWT, pada hari rabu tanggal 30 september 2020, pukul 13.00 WIB bertempat di rumah Ketua RT 03 RW 05, telah selesai dilaksanakan acara Penetapan Kelompok Pemuda Tani "Sinom Barokah" oleh Ibu Kepala Desa Cindaga.

Dalam kegiatan penetapan Kelompok Pemuda Tani " Sinom Barokah " tersebut dihadiri oleh Bapak Camat Kebasen, Mantri Tani, PPL Pertanian Kebasen, Ketua Gapoktan, Kadus I, Ketua RW dan RT setempat beserta para tamu undangan.

Bapak Tanto selaku Ketua Kelompok Pemuda Tani mendapat kesempatan pertama untuk memberikan kata sambutan sekaligus pembukaan, kemudian di lanjutkan kata sambutan dari Kepala Desa Cindaga, sambutan PPL kecamatan dan yang terakhir adalah kata sambutan dari bapak Camat Kebasen.

Setelah sesi sambutan selesai para hadirin diajak panitia untuk beristirahat sembari makan siang bersama dengan olahan hasil kebun sendiri, ada peristiwa menarik saat session makan bersama yaitu Pak Camat sampai nambah makannya karena begitu sehat dan lezatnya makanan bernuansa sayuran segar tersebut, hal ini membuktikan bahwa sayuran hasil panennya memang berkualitas.

Begitu acara makan bersama selesai panitia dan rombongan undangan berjalan kaki melanjutkan kunjungan ke lapangan sekaligus berinteraksi dengan para pengurus dan anggota kelompok Pemuda Tani Sinom Barokah.

Acara Penetapan Kelompok Pemuda Tani Sinom Barokah akhirnya selesai dengan sukses dengan meninggalkan kesan yang sangat membanggakan bagi semua pihak yang hadir. 

Menurut para pengurusnya, nantinya Kelompok Pemuda Tani Sinom Barokah ingin memberdayakan para pemuda dilingkungannya untuk belajar bagaimana berbisnis dengan mengelola usaha dibidang pertanian. 

Tak heran, penulis yang juga menjabat sebagai Kepala Divisi Promosi dan Pemasaran ASPIKMAS beberapa waktu lalu diundang ke markasnya, membicarakan peluang kerjasama dengan para pelaku UMKM di kebasen lewat wadah Asosiasi Pengusaha Mikro Kecil Menengah Banyumas.

Tentu saja, keinginan dan niat baik tersebut langsung diapresiasi oleh penulis, dengan memasukkan beberapa pengurusnya ke dalam grup whatsapp ASPIKMAS Kebasen, dengan harapan nanti mereka bisa bersinergi dengan sahabat umkm kebasen lainnya.

Untuk saat ini, hasil pertanian dari kelompok pemuda tani Sinom Barokah antara lain aneka sayuran organik dan hidroponik seperti selada, pakcoy serta kailan. Selain itu ada juga aneka bibit sayuran seperti cabai, terong dan lain-lain. dan tak ketinggalan pula budidaya ikan hias seperti ikan koi, ikan mas koki serta jenis lainnya.

Semoga dengan terbentuknya Kelompok Pemuda  Tani Sinom Barokah ini, menjadi tonggak baru dalam pemberdayaan ekonomi para pemuda desa, seperti yang kita ketahui bersama saat ini mayoritas pemuda desa mencari pekerjaan di kota-kota besar di Indonesia,  sehingga dengan adanya kegiatan ekonomi berbasis pertanian ini diharapkan mampu mengubah mindset mereka menjadi para pelaku umkm handal dibidang pertanian.

Salam Mbangun Ndesa, Cindaga Luar Biasa !